MEIN KAMPF (PERJUANGANKU) - BAHASA INDONESIA ARSIP DIY.pdf
Mein Kampf: Buku paling bahaya di dunia?
Mein Kampf (bahasa Jerman: [maɪn ˈkampf]; Perjuanganku atau Pertarunganku) adalah manifesto otobiografi tahun 1925 oleh pemimpin Partai Nazi Adolf Hitler. Karya tersebut menggambarkan proses di mana Hitler menjadi antisemit dan menguraikan ideologi politiknya dan rencana masa depan untuk Jerman. Volume 1 Mein Kampf diterbitkan pada tahun 1925 dan Volume 2 pada tahun 1926.[1] Buku itu diedit pertama kali oleh Emil Maurice, kemudian oleh wakil Hitler Rudolf Hess.[2][3]
Hitler memulai Mein Kampf saat dipenjara karena apa yang dia anggap sebagai "kejahatan politik" setelah Putsch yang gagal di Munich pada November 1923. Meskipun pada awalnya dia menerima banyak pengunjung, dia segera mengabdikan dirinya sepenuhnya untuk buku itu. Saat ia melanjutkan, ia menyadari bahwa itu harus menjadi karya dua jilid, dengan jilid pertama dijadwalkan untuk dirilis pada awal 1925. Gubernur Landsberg mencatat pada saat itu bahwa "dia [Hitler] berharap bukunya akan diterbitkan dalam banyak edisi, sehingga memungkinkan dia untuk memenuhi kewajiban keuangannya dan untuk membayar biaya yang dikeluarkan pada saat persidangannya."[4][5] Setelah penjualan awal yang lambat, buku tersebut menjadi buku terlaris di Jerman setelah Hitler naik ke tampuk kekuasaan pada tahun 1933.[6]
Setelah kematian Hitler, hak cipta Mein Kampf diserahkan kepada pemerintah negara bagian Bavaria, yang menolak untuk mengizinkan penyalinan atau pencetakan buku tersebut di Jerman. Pada tahun 2016, setelah berakhirnya hak cipta yang dipegang oleh pemerintah negara bagian Bavaria, Mein Kampf diterbitkan ulang di Jerman untuk pertama kalinya sejak tahun 1945, yang memicu debat publik dan reaksi yang berbeda dari kelompok-kelompok Yahudi.
Hitler awalnya ingin menyebut bukunya yang akan datang Viereinhalb Jahre (des Kampfes) gegen Lüge, Dummheit und Feigheit, atau Empat Setengah Tahun (Perjuangan) Melawan Kebohongan, Kebodohan dan Kepengecutan.[7] Max Amann, kepala Franz Eher Verlag dan penerbit Hitler, dikatakan telah menyarankan[8] "Mein Kampf" yang jauh lebih pendek, atau "Perjuanganku". Wikipedia,
Link Download
MEIN KAMPF (PERJUANGANKU) - BAHASA INDONESIA (Link 1)
MEIN KAMPF (PERJUANGANKU) - BAHASA INDONESIA (Link 2)
MEIN KAMPF (English Version) ( Ling 3)
